Jakarta, Tingkap.info - Pasca dilantiknya Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Majelis Penyelamat Organisasi (MPO) periode 2025-2027 di Gedung Sasono Adiguno pada jakarta 23 September 2025.
Dalam upaya memperkuat struktur organisasi dan aksi keumatan, Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) secara resmi memperkenalkan ketua Komisi Pembinaan Aparatur Organisasi (PAO).
Sosok yang dipercaya memegang jabatan strategis ini adalah Bapak Alfan Prasad, aktivis HMI yang dikenal dengan kemampuannya dalam manajemen organisasi dan pengembangan jaringan keumatan.
Komisi PAO sendiri merupakan salah satu pilar utama dalam PB HMI yang bertanggung jawab atas pengkajian kebijakan organisasi, perencanaan aksi strategis, serta penguatan jaringan antar-kader. Dengan pengalaman lebih dari 8 tahun di HMI, Alfan Prasad diharapkan mampu membawa angin segar bagi dinamika organisasi yang telah berdiri sejak 1947.
Alfan Prasad, 27 tahun, lulusan Sarjana Universita Islam Riau. sudah memulai karir aktivisnya sejak masih menjadi mahasiswa Riau. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Bidang PAO Badan Koordimasi Badko Sumbagtera.
“Saya merasa terhormat sudah dipercaya memimpin Komisi PAO. Tugas kami bukan hanya merencanakan, tapi juga mewujudkan visi HMI sebagai garda terdepan pergerakan mahasiswa Islam yang inklusif dan progresif,” ujar Alfan (24/09).
Dengan demikian, era baru Komisi PAO PB HMI di bawah Alfan Prasad diharapkan membawa inovasi dan semangat baru.***
